Based on true story
Sasa anak yg sangat cerdas, kecerdasannya sudah nampak sejak kecil. Ketika ia masuk kelas satu dengan segera ia menjadi buah bibir. Ia diprekdisikan banyak guru sebagai bakat terbaik yg pernah sekolah di SD ITU. Dia cerdas, disiplin, rajin pokoknya semuanya. Pada waktu pengumuman akhir semester, sudah dapat ditebak dialah bintangnya...Dialah sang juara 1 dengan nilai jauh meninggalkan teman-temannya. semuanya gembira, Sasa hanya senyum simpul saja.
Tapi semua cerita hebat itu berubah 180 derajat di semester dua. Sasa yg selalu on time jadi raja telat. sasa yg tugasnya selalu menjadi contoh, sekarang nol besar. Sasa yg rajin, sekarang tidur melulu dalam kelas. Sasa yg kutu buku menjadi kutu hp dan televisi. Melihat hal itu akhirnya gurunya menanyainya:
Guru : Sasa, Ibu melihat engkau di Semester satu begitu hebat, tapi sekarang kok menjadi lain sekali, selalu terlambat, tugas tak pernah mengerjakan, kamu nggak takut akibatnya Nak?
Sasa menjawab
Tidak bu,, saya sudah menghitungnya matang2. Di sekolah saya belajar mati-matian, juara 1 maksimal dapat tepuk tangan, mending ikut kuis sms di televisi, juara satu dapat BMW terbaru, juara dua dpt AVANZA...
http://kask.us/12739455