Mereka awalnya sedang menggali tanah menggunakan bulldozer.
“Pada proses penggalian yang ketiga, si operator melihat ada darah pada tanah yang sedang digali. Dan pada proses penggalian berikutnya ular tersebut muncul dengan kondisi sekarat.”, kata sebuah sumber.
“Pada waktu yang hampir bersamaan, ular boa raksasa yang kedua muncul dengan mulut yang terbuka. Si operator bulldozer langsung ketakutan saat itu, dan bersamaan dengan pekerja lain mereka segera melarikan diri.”
“Ketika pekerja-pekerja tersebut kembali ke lokasi, ular boa yang terluka telah mati, sementara ular yang satunya lagi menghilang.”
Sumber tadi kemudian mengatakan, si operator bulldozer tersebut begitu trauma sehingga ia terkena serangan jantung dan dalam perjalanan ke rumah sakit ia meninggal.
Ular boa yang mati tersebut memiliki panjang 16.7m dengan bobot 300kg, dan diperkirakan berumur 140 tahun.
Namun, pemerintah Cina setempat menyangkal berita tersebut dengan mengatakan bahwa cerita dan foto yang tersebar di internet terlalu dibuat-buat.